Rabu, 23 Agustus 2017

Meriahnya Tujuh belasan di Komplek ku

Day 10

acara Tujuh belasan atau peringatan hari kemerdekaan RI setiap tanggal 17 agustus tidak kalah semaraknya dibanding menyambut Lebaran. Kalau dikomplek kami mungkin paling meriah acara 17an ini dibandingkan lebaran, mengingat sebagian besar warganya adalah perantau, jadi pas lebaran malah komplek jadi sepi. Acara 17an ini paling ditunggu-tungu oleh anak-anak karena akan banyak perlombaan tentunya dnegan segembol hadiah hehehe

Tahun ini adalah tahun kedua abang secara serius mempersiapkan diri untuk ikut lomba. Tahun-tahun sebelumnya hanya jadi anak bawang saja a.k.a peserta penggembira. Banyak sekali perlombaan yang diadakan tahun ini, beberapa ada yang baru. Setiap perlombaan tentunya ada nilai edukasi bagi anak-anak. Tahun lalu yang menarik buat saya adalah lomba puzzle. tim panitia juga melihat faktor usia anak-anak yang ikut. Mereka sangat antusia dan tentu saja in sangat bernilai edukatif. Nah tahun ini ada lomba sepeda lambat. Kenapa sepeda lambat?? Mungkin secara tidak langsung panitia dimna disini dikomandani langsung oleh Pak RT ingin memberikan nasihat kepada nak-anak agar bersepeda dengan bernar dan hati. Karena memang usianya lagi pada senang-senangnya main sepeda yang tidak jarang mereka kadang sering kebut-kebutan.

Rencana awal abang ingin ikut lomba makan kerupuk, sepeda lambat, bawa kelereng, balap karung dan menangkap ikan. Namun lomba makan kerupuk tidak jadi ikut, karena saat perlombaan dimulai abang harus nemenin umi pergi kondangan dulu. Hal diluar rencana, karena umi juga malu pergi kondangan sendiri apalgi kondangan kali ini mewakili atas nama abi yang tidak bisa hadir karena lagi ada tugas kantor. Abang sempat protes tapi umi sudah buat perjanjian kalau kita kondangannya sebentar. Alhamdulillah perjlanan lancar dan abang hanya ketinggalan 2 permainan saja.

Jadi abang hanya ikut lomba bawa kelereng, balap karung dan menangkap ikan. Sepeda lambat gak jadi, entah kenapa abang jadi ga mau ikut. Nah yang paling berkesan tahun ini ternyata hakima juga ikut berpatisipasi. Saat dibilang ada lomba, balita ini semangat sekali. dia ternyata benar-benar serius ingin ikut, terbukti saat kumpul di lapangan kima mampu mengikuti instruksi panitia dengan baik. Jadilah hakima sebagai peserta terkecil tahun ini. Perlombaan yang diikuti oleh hakima cuma dua yaitu bawa kelereng dengan sendok dan menangkap ikan. kalau hasil jangan ditanya..pasti kalah tapi yang lebih penting hakima belajar banyak terutam tentang bersosialisasi dan kemampuan menerima instruksi dari orang lain dengan baik. Abang juga tahun ini belum rejeki menang, balap karung cuma sampai masuk final. setidaknya ada peningkatan dari tahun lalu hehehe

#day10
#myfamilymyteam
#GameLevel3
#KuliahBunsayIIP

NB: Foto2 menyusul, belum ditransfer

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Lelaki Ku

Terpisah jarak dan waktu dari orang yang dicinta Pergi jauh dari tanah kelahiran demi wujudkan cita Tekad membaja sebagai bekal diri ...